AKAL
Karena menulis dapat merunutkan segala pikiran-pikiran yang muncul dan mendamaikan hati, so here I am.
Dua hari ini berkesempatan untuk share banyak hal sekaligu banyak hal. Sebenernya dari kuliah selalu punya harapan untuk melakukan hal ini, tapi sayangnya universe masih belum mengijinkan, pun sepertinya gue masih ragu dengan segala kemampuan yang harusnya punya daya yang lebih besar dari apa yang kita bayangkan. Bertahun-tahun mencari kesempatan dan kemungkinan jalan untuk mencapai, akhirnya kesempatan itu datang tanpa diharap-harap. I am progressing … Akhirnya, punya kesempatan untuk mencoba ngajar yang gue pikir jadi cara satu cara untuk menyalurkan segala ke-overthinking-an gue dan keinginan untuk orang lain punya cara pikir yang sama, dan lebih jauhnya merubah persepsi yang selama ini gue pikir lebih tepat untuk diaplikasikan. Seru sekaligus melelahkan karena ternyata perlu mengolah banyak hal, selain knowledge yang harus mumpuni ya supaya mereka pun gak sia-sia mendengarkan gue bercuap-cuap, ternyata gue masih si overthinking yang selalu bingung dengan mengatur kata-kata untuk disampaikan. Pada intinya terlalu banyak yang ingin disampaikan hingga belibet. Agak kepikiran sih pada akhirnya apakah mungkin gue terlihat aneh dan kurang informatif bagi mereka. Maka dari itu, gue pun belajar untuk kedepannya lebih mengolah emosi karena mungkin excitement ini yang membuat gue overwhelmed dengan kata-kata. Hari ini pun ditutup dengan kegiatan gue presentasi ke orang asing. Terlalu banyak yang terjadi terkait dengan skill komunikasi ini yang masih perlu banyak dikembangkan.
Manusia memang diciptakan menjadi makhluk yang derajatnya paling tinggi karena kemampuan berpikir itu kan ya? Dan kemudian bagaimana mereka bisa melakukan sesuatu sebagai bentuk aksi dan reaksi atas sebuah hal. Terkait komunikasi ini, gue merasa memang perlu sih banyak belajar, terlebih lagi punya perspective yang lebih besar lagi. Gue pernah baca bahwa kalau orang yang bisa mengkomunikasikan idenya, baik itu lisan ataupun tulisan, mereka pasti tau banyak hal, baca banyak hal sehingga kosakata mereka banyak. Pun dengan struktur bertutut kata yang baik. So, I really need do this a lot.
Rasanya semakin menggebu-gebu untuk belajar banyak hal diluar sana, berbicara dengan banyak orang yang punya perspective yang 180 derajat berbeda. Serta mengeluarkan pendapat yang berbeda tanpa rasa takut ditolak atau apapun karena memang gak semua hal itu sejalan seperti apa yang kita pikirkan.
I am blessed.
Comments
Post a Comment